BANGKINANG KOTA – Ikatan Mahasiswa Kecamatan Tambang (IMKT) menggelar audensi dengan perusahaan yang ada di Kecamatan Tambang bertempat di ruang rapat lantai III Sekretariat Daerah. Selasa (19/01/2021)
Rapat dipimpin Bupati Kampar diwakili oleh Asisten I Pemerintahan dan Kesra Ahmad Yuzar didampingi Kepala Bagian Kerjasama Nur Azman dan dihadiri juga oleh perwakilan Satuan Polisi PP Kampar, Dinas PMPTSP Kabupaten Kampar , dan Dinas Perkebunan Kabupaten Kampar.
Dalam sambutannya Ahmad Yuzar menyampaikan menyambut baik atas audensi IMKT dengan beberapa perusahaan di Kecamatan Tambang dan difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Kampar.
“Adik-adik mahasiswa ini adalah agen pendidikan dan berharap agar penyaluran CSR untuk para pelajar dan mahasiswa yang sedang menuntut ilmu khususnya dari Kecamatan Tambang” Ungkapnya
Saat ini dari pemerintah pusat ada SPM (Standar Pelayanan Maksimal) khususnya untuk pendidikan.
“Kami berharap agar masyarakat juga ikut memelihara perusahaan yang ada di wilayah kita, seiring waktu tentunya perusahaan nantinya akan merekrut tenaga kerja tempatan dan membangkitkan ekonomi masyarakat”Harap pria yang pernah menjabat sebagai Camat Tapung Hulu.
Lebih lanjut Yuzar menyampaikan keinginan pemerintah adalah simbiosis mutualisme artinya saling keterkaitan antara perusahaan dengan masyarakat yang di Kecamatan Tambang diwakili mahasiswa dari IMKT.
Sementara itu Ketua IMKT Muhammad Ikhwansyah menyampaikan bahwa salah satu peruntukan CSR perusahaan adalah untuk menunjang sektor pendidikan.
“Kami telah mendatangi beberapa perusahaan yang ada di Kecamatan Tambang. Namun kami belum menemukan perusahaan yang menyalurkan CSR nya untuk dunia pendidikan khususnya Kecamatan Tambang” Ujar pria kelahiran Desa Terantang ini.
Harapan kami perhatikan lah dunia pendidikan melalui CSR perusahaan yang berbisnis di wilayah Kecamatan Tambang.
“Ada sekitar 1000 peserta didik yang ada di Kecamatan Tambang.
Harusnya perusahaan yang ada dapat menyalurkan CSR sesuai perundangan dan hendaknya transparan. Berikanlah bantuan pendidikan untuk siswa, mahasiswa dan masyarakat yang putus sekolah berupa paket A, B atau C (20 orang pertahun) dari 17 desa yang ada di Kecamatan Tambang”pintanya.
Pada kesempatan itu PTPN V melalui humasnya Rizki menyampaikan bahwa PTPN V selaku perusahaan BUMN pastinya mendapat tugas yang sama untuk mencerdaskan anak bangsa.
“Sebagai perusahaan yang beroperasi di berbagai wilayah dan sebagai BUMN kami bertugas juga memberi bantuan di Medan dan Yogyakarta, khususnya di Provinsi Riau terpilih 30 orang yang disekolahkan disana. Untuk tahun 2021 cuma 200 juta untuk all in, semuanya disitu. Bea siswa, perbaikan sarana pendidikan dan lain-lain. Dan kami akan bayarkan langsung ke universitas nya. Intinya kami tetap komitmen membantu pendidikan di Kampar khususnya pendidikan di Kecamatan Tambang” Terangnya
Perusahaan HK Aston yang diwakili humasnya juga menyampaikan hal yang sama,
“Akan kita tampung aspirasi dari adik-adik mahasiswa. Tapi untuk saat ini kami sedang konsen ke infrastruktur dan saat ini sedang memperbaiki akses jalan yang ada di Desa Sungai Pinang. Jadi mohon bersabar dulu”ujarnya
Hadir juga PT Kumango Jantan yang berkeluh kesah dan menerangkan bahwa sejak perusahaannya berdiri pada 2009 lalu sampai hari ini kami selalu menyalurkan CSR kepada masyarakat. Walaupun keadaan perusahaan kami 2 tahun mengalami penurunan, namun kami tetap berusaha membantu sebisanya.
Diakhir pertemuan Ahmad Yuzar kembali menegaskankan bahwa Pemerintah melalui Bagian Kerjasama akan memfasilitasi perusahaan dengan mahasiswa untuk mencari solusi terbaik agar aspirasi dari para mahasiswa ini menjadi program kerja perusahaan dimasa yang akan datang.(Diskominfo Kampar/Midas)