Evaluasi Pemantapan Pelaksanaan Fungsi Tugas dan Kewajiban Penjabat (PJ) Kepala Daerah, Pj Bupati Kampar mengikut Sosialisasi Zoom Meeting Dengan Mendagri.

Bangkinang Kota – Dalam rangka Sosialisasi Penilaian Penjabat Kepala Daerah, Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, Mengikuti Rapat Zoom Meeting dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait Evaluasi Pemantapan Pelaksanaan Tugas Fungsi dan Kewajiban Penjabat (PJ) Kepala Daerah, yang diselenggarakan di Rumah Dinas Bupati Kampar, Rabu (24/8/2022).

Dalam Zoom meeting tersebut langsung diikuti Oleh Penjabat Bupati Kampar Dr. H. Kamsol didampingi oleh Sekretaris Inspektorat Hafis, Kasubbag Hukum Susi Suliaswati dan Kasubbag Kewilayahan Administrasi Tangkas Marisi bertujuan untuk mengevaluasi kinerja Fungsi serta tugas Program-Program Penjabat Kepala Daerah melalui Zoom Meeting.

Zoom meeting ini diiukuti 61 Penjabat (PJ) Gubernur/Bupati yang sudah Melakukan Pelantikan Penjabat (PJ) Pada Tahun 2022.

Dalam Zoom Meeting tersebut, Mentri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan bahwa dalam pelaksanaan tugas Penjabat Gubernur bertanggung jawab kepada Presiden melalui Mendagri Bagi Penjabat Bupati/Walikota.

“Masa Jabatan Penjabat Kepala Daerah paling lama 1 (satu) Tahun dan laporan pertanggung jawaban Penjabat Gubernur disampikan Kepada Presiden melalui Mendagri dan bagi penjabat dan Bupati/Walikota disampaikan kepada Mendagri melalui Gubernur Sekurang kurangnya 3 (Tiga) Bulan sekali, serta Pelaksanaan tugas penjabat Kepala Daerah dilakukan Evaluasi Oleh Mendagri.”ungkapnya”.

Ia mengatakan, Dalam Evaluasi tersebut, Kemendagri akan meminta masukan dari DPR dan DPD terhadap kinerja para penjabat kepala daerah. Dia siap menerima masukan dari DPR dan DPD yang diminta ikut memonitor kinerja penjabat (PJ) tersebut.

Mantan Kapolri itu juga mengatakan, Kita kan ada rapat rutin nanti, rapat kerja dengan DPR, Komisi II, dengan Komisi I, DPD, yang menangani masalah pemerintahan, mungkin isu-isu itu mengenai kinerja para penjabat ini akan ditanyakan. Nah ini juga akan menjadi bahan evaluasi kita.”ungkapnya”.

Ia menambahkan, Metode evaluasi tiga bulanan pun diharapkannya melibatkan multi-pemangku kepentingan, seperti DPRD, masyarakat sipil, media massa, akademisi, dan dunia usaha. ”Kemendagri juga perlu melakukan pengawasan melalui platform digital. Ini memberikan kesempatan pada semua komponen memberikan masukan.

Tito Karnavian juga meminta para penjabat fokus menjalankan tugasnya sebagai penjabat kepala daerah dan meminta agar para kepala daerah membantu sarana prasarana yang dapat mendukung kelancaran logistik termasuk juga distribusinya. “Termasuk mengembangkan UMKM, memproduksi barang-barang logistik pilkada 2024.“Tutupnya”.

Dalam wawancara tersebut, Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol mengatakan bahwa dalam Evaluasi ini perlu kita ketahui bahwa saya sebagai Penjabat (PJ) Bupati Kampar dengan sekuat tenaga bersama  Kepala OPD serta Tokoh- tokoh Masyarakat dan segenap elemen masyarakat serta Media untuk menjalankan tugas ini bersama sama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kampar sesuai dengan Program Penjabat (Pj) yang di amanahkan oleh Gubernur.

Ia menambahkan,  ada beberapa Menjadi Fokus Program diawal ini diantaranya Insfrastruktur Perhubungan yang meliputi Jalan, Drainase, dan Penerangan jalan Umum, kemudian Infrastruktur Permukiman Seperti Air Kotor, Air Bersih, Sampah dan Rumah Tidak Layak Huni serta Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum.

Ia juga mengatakan, Fokus dalam Sumber Daya Manusia (SDM) serta Mengenai Pemulihan Ekonomi, dalam hal tersebut, kami melakukan percepatan untuk meningkatkan Ekonomi masyarakat, kita akan melaunching menanam Padi  100 Hektar dan akan kita tingkatkan 500 hektar di desa Binuang Kecamatan Bangkinang, dengan Brand Produk Beras Kampar Cap Ulu Kasok dan juga menyiapkan mekanisme Pasar dan Pengelola, ini bentuk dalam pembrantasan Pengangguran dan meningkatkan Ekonomi Masyarakat.”tutupnya”.
(DiskominfoKampar/IsN)