Bangkinang Kota : Usai mengikuti pertemuan dengan Kementerian Dalam Negeri terkait dengan penyelenggaraan pemerintahan, banyak arahan yang diberikan oleh Menteri Dalam Negeri RI Jenderal (Purn) Tito Karnavian, menindaklanjuti langsung hal tersebut Pj Bupati Kampar melakukan pertemuan dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Kampar yang diadakan di Balai Bupati Kampar di Bangkinang, Selasa, 01/11.
Pertemuan ini menekankan terhadap program pembangunan pemerintah Kabupaten Kampar dan menindak lanjuti arahan dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian” Kata Pj Bupati Kampar Dr. H. Kamsol, MM di Rumah Dinas Bupati Kampar di Bangkinang Kota, Selasa 01/11.
Selain beberapa penekanan Mendagri terhadap penyelenggaraan pemerintahan sosial dan kemasyarakatan, Pemkab Kampar telah melakukan dan menjalankan program yang berkaitan dengan kemasyarakatan pada bidang Pariwisata, Kesehatan, pendidikan, pertanian dan perkebunan serta program kemasyrakatan yang berkaitan dengan UMKM dan usaha keluarga ” Kata Kamsol yang didampingi oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kampar Ir. Azwan, M. Si dan Kepala Badan, Kantor dan Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kampar.
Salah satu yang telah di rancang dan programkan Pemkab Kampar adalah membangun Mall Pelayan Publik dan ini juga menjadi salah satu harapan dari Kemendagri.
Selain itu Pj Kampar Juga menyampikan terhadap agenda yang akan kita lalui dalam beberapa waktu kedepan yakni Event Tour de Muara (TdM) tahun 2022, Kamsol meminta seluruh elemen Masyarakat mulai dari OPD Pemkab Kampar, Camat, Kepala Desa, Lurah, Instansi terkait maupun Perusahaan, BUMD dan BUMN yang ada di Kampar untuk dapat menyukseskan event ini ” Pinta Kamsol.
Ramaikan dan ikut berpartisipasi seperti pemasangan umbul – umbul, pembuatan Baliho maupun membersihkan Pekarangan di sepanjang jalan yang akan dilalui oleh peserta, karena ini merupakan bentuk dan menggambarkan Kabupaten Kampar di mata tamu nasional dan luar negeri, lakukan Goro di Pasar-pasar di sepanjang jalan yang dilalui peserta Tour De Muara Takus 2022.
Pada kesempatan tersebut Kamsol juga menekankan Kampar saat ini telah memiliki nama besar Kampar sebagai Serambi Mekkah Riau dan juga saat ini Kampar di kenal dengan negeri yang indah dengan pesona destinasi wisata, adat istiadat seni budaya dan kaya akan kuliner yang khas mengangkat Tag line “Kampar The Beauty Of Sumatera” dengan thema Kampar Region of Specially” Kata Kamsol.
Kepada Diskominfo dan Persandian Kampar Kamsol berpesan menekankan perencanaan pembangunan Data Centre untuk tahun 2023, selain itu dapat mensosialisasikan kegiatan Pemerintah Kabupaten Kampar terutama Event Tour de Muara Takus 2022 dan Mensosialisasikan Tagline Kampar The Beauty of Sumatera ” Kata Kamsol.
Sementara itu untuk Kerjasama yang telah dilakukan MoU Kamsol menyampaikan agar terus mengawal dan segera di tindak lanjuti seperti dengan pihak Goorita maupun MoU dengan berbagai pihak kami harapkan ini segera di tindak lanjuti” Pinta Kamsol.
Hal lain yang di sorot Kamsol adalah perencanaan dan penetapan pembangun Kawasan Industri, Mall Pelayanan publik, kerjasama BUMD, penyelesaian berbagai Permaslahan yang saat ini dihadapi masyarakat.” Tambah Kamsol lagi.
Selain itu yang menjadi perhatian kita adalah dan ini merupakan Hal yang sangat penting adalah Stunting dan Kemiskinan, data yang akurat langsung survey ke lapangan by name by adres. Kemudian dihitung kebutuhan peranak diminta support perusahaan melalui CSR perusahaan atau melalui pola bapak angkat, alhamdulilah Dari 1300 dari data terbaru sudah menurun menjadi 850 anak stunting yang telah terdata by name by adres ” Tambahnya lagi.
Terkait Data kemiskinan Kamsol meminta agar seluruh data di update agar segera di Masukkan ke aplikasi, sehingga data ini akurat dan terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.
Kepada Disbun dan Kesehatan Hewan Kampar Kamsol meminta agar dapat menjalin komunikasi dengan pihak perusahaan dapat menjadi bapak angkat anak stunting, begitu juga dengan beasiswa anak sekolah yang sangat membutuhkan bea Siswa, perusahan dapat menjadi bapak angkat/asuh bagi anak stunting dan Beasiswa sekolah, Minimal satu PKS mengangkat 10 orang anak stunting, begitu juga untuk mahasiswa yang sangat membutuhkan. Misalnya mahasiswa yang tidak memiliki orang tua dan memiliki dana dan sehingga memasuki Drop Out (DO) ” Urai Kamsol lagi.
Dengan demikian selain program pemerintah Kemiskinan ekstrem, stunting dan Beasiswa dapat kita entaskan sejalan dengan Pembangunan kebutuhan prioritas”
Pj Bupati Kampar meminta agar semua ini agar di kawal kembali dan secepatnya di lakukan ke langkah selanjutnya” Pinta Kamsol lagi. (Diakominfo Kampar)